Ikut Serta Hackathon BestAppsID 2014 Bandung Sekaligus Kelahiran Kompetisi Id


Bagi yang belum tahu Hackathon adalah kompetisi koding 24 jam non stop untuk membuat suatu produk (minimal MVP / MinimumViable Product).Hackathon ini merupakan salsah satu hackathon yang paling berkesan yang pernah saya ikuti, pertama karena akomodasi dibiayai oleh Jogja Digital Valley secara penuh dan sebabagai awal mula kelahiran Kompetisi Id (dulu namanya Kompetisi Indonesia).

Berawal Dari Blogspot

Ketika masih awal kuliah pendapatan utama saya cuma dari uang saku bulanan ortu, nah disitu saya berpikir untuk mendapatkan pendapatan tambahan dari skill yang saya punya, sempat kepikiran untuk kerja di tempat servis komputer, tapi akhirnya tidak jadi karena saya juga banyak urusan di organisasi mahasiswa. 

Hingga namu info kompetisi menulis, dan diadakan secara online. Saya masih ingat temanya adalah tentang "kelebihdan dan manfaat smartpohone android". Kebetulan saat itu saya juga belum punya android, tapi sering browsing tentangnya. Akhirnya saya pun submit dan menang juara 2, hadiahnya cukup waw bagi saya yang seorang maba. Karena nikmat inilah, saya sering browsing kompetisi lainnya, masih fokus yang menulis sih, kalo bukan kompetisi artikel ya kompetisi blog.

Sering menang tapi lebih sering kalahnya, inilah pembelajaran yang saya dapat dengan mengikuti berbagai kompetisi. Hingga sayapun membuat blog baru, namanya Kompetisi Indonesia di https://kompetisiindonesia.blogspot.com (waw masih bisa diakses) pada tahun 2013. 


Tujuannya mengumpulkan seluruh info kompetisi, selain untuk arsip dan list yang akan saya ikuti juga memotivasi dan mencari teman dengan kesukaan yang sama.

Nah dari situlah mulai mengenal pendapatan dari Google Adsense, awalnya kecil dan tak pernah bisa diambil belum tembus pendapatan minimal. Namun setelah gabung dengan komunitas mahasiwa Kalong (Kalong Dolar), akhirnya bisa tembus pendapatan minimal yakni $100.

Transformasi ke Sistem Sendiri

Sepanjang waktu menjalankan Kompetisi Id di blogspot, banyak saran dan kritik dari para pengunjung dan email dari para penyelenggara kompetisi. Akhirnya sayapun melakukan transformasi besar-besar dengan membangun sistem sendiri, untuk semua postingan akan dibuat system crowd sourcing, konsepnya sama seperti OLX, berniaga (dulu masih ada). Unutk sisanya kompetisi dengan format media partner masih dibuat secara manual. 

Akhirnya Kompetisi Indonesia v1 menggunakan stack Laravel dan Mysql (saat itu belum mengenal React, Angular, Vue dll). MVP pun jadi, saat rilis dan sedikit demi sedikit saya rilis bagian lainnya hingga sistem pun jadi. 


Dapat Undangan Roadshow Best Apps Id di JDV (Jogja Digital Valley)



JDV adalah tempat favorit saya untuk mengerjakan proyek atau mengerjakan tugas kampus, karena internet kencang, suasana tenang, fullac, takada musik, takada rokok dan semuanya gratis. Suatu hari dapat undangan Roadshow untuk Hackathon Best Apps ID yang akan diadakan di Bandung. Dari hasil Roadshow saya dapat kesimpulan :
  • Akomodasi Jogja - Bandung PP + makan akan ditanggung 100% dari JDV
  • Best Apps Id diadakan oleh Telkomsel dan Telkom Indonesia 
  • Diadakan di Bandung pada 29 - 30 November 2014 di Sasana Budaya Ganesha Budaya ITB, Bandung
Waw menggiurkan sekali, langsung saja saya ajak Andriyas dan Pailus teman kampus saya untuk ikutan. Saya pun menyampaikan produknya akan menggunakan Kompetisi Id yang masih belum matang dan persyaratan ikut Hackathon ini. 

Karena syarat tersebut membuat Kompetisi Id ada banyak perombakan nantinya agar diterima untuk diikutkan hackathon ini. Sebelumnya saya lupa jelaskan, bahwa yang bisa diikutsertakan bisa produk yang belum ada, ataupun membuat prototypenya dari rumah.

Tiba ke Bandung

Diskusi timnya saya skip saja ya, ceritanya tim dan produk sudah kami registrasikan, timnya namnya Id More, dan alhamdulillah lolos, kamipun siap berangkat ke Bandung.


Yang kami suka dari Akomodasi JDV adalah, makanan yang disediakan diperjalanan bukanlah nasi bungkus biasa, tapi menu bento modern ala-ala Jepang atau negara barat gitu, mantab dah rasanya juga mantab. 

Masuk kompleks ITB rasanya rindang banget, saya tidak tahu lebih luas mana sama UGM. Bisa dibilang konturnya juga sama ada tanjakan dan turunan dan aliran sungai yang cukup besar membelah kampus, sayang takada foto karena terlalu fokus mengagumi keindahan komplek ITB.

Ketika Hackathon

Para peserta Hackathon
Biasanya saya ikut hackathon pesertanya tidak sampai 50an, tapi ini waw banyak banget sampai ratusan. Yang keren adalah MCnya yang saya ingat ada Micky AFI lalu Foto Tropika dan satu lagi lupa.

Hal penting ketika ikut Hackathon adalah makan minum, sholat dan refreshingnya, semuanya sudah disiapkan dengan sangat baik. Nah khusus untuk makan minum selalu tersedia dengan menu-menu khas restoran, all you can eat everytime, pulang keJogja langsung nambah berapa kilo nih.


Di jam-jam terakhir sebelum Hackathon selesai, ada bintang tamu, yakni Vierratale, karena saya belum siap dengan euforia tersebut, saya tidak ikutan didepan tapi fokus dengan layar laptop.

Singkat cerita hackathon selesai dan waktunya penjurian. Dewan jurinya benar-benar luar biasa, kritik dan sarannya benar-benar membuat Kompetisi Id semakin siap diapasaran, banyak hal yang tidak kami pikirkan untuk menambahkan fiturnya di Kompetisi Id, Dewan juri sudah memandang jauh kedepan untuk fitur tersebut.


Akhirnya pemenangpun diumumkan, juara utamanya adalah jalan - jalan ke Silicon Valley. Meskipun belum bisa menang hadiah utama, tapi lumanlah hadiahnya bisa dibagi 3. Tapi yang penting disini kami bisa merasakan hackathon di Bandung dengan full akomodasi, lalu berkenalan dan tukar pendapat dengen dewan juri dan teman-teman peserta hackathon lainnya, tapi yang paling luar biasa adalah melalui hackathon ini membuat Kompetisi Id semakain kuat dan siap bersaing di pasaran.

Referensi :

Komentar