Pengalaman Pertama Menginap di OYO Rooms


Sempat terpikirkan sejak berbulan-bulan yang lalu untuk liburan weekend di luar kota dan menginap di hotel, menikmati berbagai fasilitasnya seperti spring bed, ac sejuk dan kamar mandi air panas. Hingga akhirnya saya mendapatkan rekomendasi dari teman tentang startup bidang penginapan yang murah dan fasilitas lengkap, namanya OYO Rooms.

Percobaan Menginap 3 malam 4 hari

Sebelum menggunakan OYO secara aktif, saya uji coba terlebih dahulu di suatu weekend, kebetulan posisi sedang ada di deerah D.I. Yogyakarta. Saya mulai chekcin pada kamis malam dan checkout pada mingu pagi.

Silahakan download dan regsitrasi di aplikasi OYO yang bisa didownload melalui link berikut ini :
Alasan memilih OYO karena, semua manajemen hotel OYO dari pusat sehingga terjaga kestandarannya, failitas minimum antara lain Wifi, AC, air panas, TV, westavel, handuk , alat mandi, kamar bersih dan higienis. Kebetulan besok jum'at dan masih hari kerja, jadi kebetulan bisa tes WIFInya untuk bekerja secara remote.

Di OYO tersedia berbagai macam kamar dari level biasa hingga kamar mewah, tentunya dengan harga yang berbeda pula.

Cara Order OYO

Setelah install, reigstrasi dan login sudah beres, lakukan saja pencarian hotel / penginapan yang ingin kamu tuju. Secara default, OYO akan menampilkan hotel / penginapan sekitar kamu, tapi menu pencarian diatas uga bisa kamu gunakan untuk area lebih luas.


Selanjutnya buka halaman detailnya untuk mengetahui jenis kamar apa saja yang tersedia. Biasanya makin banyak dan keren fasilitasnya harganya makin mahal. 

Saya pun telah menemukan penginapan dan kamar yang cocok dengan saya, untuk menginap 3 malam 3 hari, menghabiskan Rp 100rb-an, murah sekali lagi, setelah saya ternyata otomatis terpotong diskon dari OYO.


Untuk melakukan check in tentu tidak boleh asal datang, OYO memiliki aturan khusus untuk itu.



Inti dari aturan tersebut adalah, kita tidak boleh check in terlalu awal dan checkout terlambat, pastikan check innya melewati dari jam awal menginap dan check out sebelum jam terakhir menginap.



Bisa set waktu check in

Untungnya OVO menyediakan menu untuk membuat janji kedatangan, kasus saya harus datang kamis malam, tinggal buka saya menu orderan dan buat set jam kedatangan, jadi dari 2 belah pihak siap untuk bertemu.


Pembayaran 

Untuk pembayaran OYO bisa dengan berbagai metode, transfer, bayar langsung di hotel atau OVO. Tentu saya memiliki OVO karena kemudahannya, dengan beberapa tap masukan pin maka pembayaranpun beres.



Ketika Check In

Ini adalah momen krusial untuk mulai menginap di hotel / penginapan, check in dibutuhkan untuk memberikan data kita kepada pemilik hotel / penginapan serta untuk mengambil kunci.

Masalah ketika check in terlalu malam (harya terjadi di penginapan kecil dan terpencil)

Kebetualn saya sampai di Yogyakarta dan penginapannya cukup malam, saya cek sudah menunjukan jam 8 malam, karena tempat OYO yang saya tuju cukup terpencil dari operasionalnya sudah tutup. Jika pintu penginapan tertutup, PD saja, langsung buka sendiri dan menuju meja respsionis.

Saya pun menelepon nomor yang tertera di aplikasi, ternyata tidak tersambung. Setelah itu saya telepon customer service OYO, dari situ saya mendapatkan 2 nomor lagi, ternyata semuanya tidak bisa membantu.

Kemudian saya masuk dan ada nomor tertera di meja resepsionis, ternyata nyambung tapi tidak diangkat setelah 3 kali telepon baru tersambung, dan resepsional penginapan saya datang dari belakang siap menyambut saya.

Siapkan KTP dan Rp 100.000,- (uang jaminan)


Setelah KTP saya didata, saya diminta memberikan uang jamina Rp 100.000,-, uang ini bisa diambil ketika check out nanti, tujuannya untuk menjadi kerusakan di kamar dan hal - hala buruk lainnya. Akhirnya kunci sudah saya dapatkan, dan saatnya mandi, lalu istirahat.

Suasana Kamar

Saya order kamar yang paling murah, agar para follower dam pembaca bisa mengetahui fasilitas minimal apa yang bisa didapatkan jika order OYO.




Bersih sekali kamar ini, dan fasilitasnya terjaga serta berkualitas, tapi ada satu yang tidak saya pakai hingga check out, yaitu TV, karena sudah bertahun-tahun tidak nonton TV di kostan (sengaja tidak beli). Beberapa perlengkapan alat mandi yang saya bawa dari rumah bahkan tidak pernah terpakai, seperti handuk, sabun, pasta gigi dll, karena sudah tersedia secara komplit disini.

Saya pun mencoba akses internetnya, kencang juga. Bahkan Jum'at pagi ketika saya gunakan untuk bekerja speednya juga terjaga, padahal cukup banyak yang mengisi penginapan ketika weekend seperti ini.

Beberapa Hal Yang Perlu Saya Dibawa



Meskipun sesuai buku, beberapa orang kadang memiliki beberapa barang pribadi yang dibutuhkan suatu saat. Dari pengalaman menginap di hotel / penginapan sebelumnya, saya membawa beberapa peralatan yang tidak saya temukan di sana, antara lain :

  • Lampu redup (bisa untuk hiburan sebelum bobok)
  • dan terminal, karena colokan di hotel / penginapan biasanya terbatas, tapi bawaan saya luar biasa.

Saatnya Check Out

Setelah 3 hari 3 malam berlalu saatnya saya pulang, ingin rasanya lebih lama di penginapan ini dan menikmati wisata yang tersedia disekitarnya, tapi ya sudah lah. Karena saya checkoutnya siang, jadi sebelum jam 12 siang sudah harus diproses. 

Respsionis sudah stand by di mejanya, sarah serah kunci, uang Rp 100.000,- saya dikembalikan dan saya pun siap melanjutkan perjalanan pulang.

Terimakasih OYO

Komentar