Cara Masuk, Parkir dan menikmati CGV di Hartono Mall Sleman



Sejak pembangunan Hartono Mall dimulai ketika saya masih kuliah dulu hingga sekarang mall ini siap dipakai, tidak ada keinginan sedikitpun untuk masuk kedalamnya. Karena saya tidak tahu cara masuk mall dan apa yang akan dilakukan disana, dan juga tidak terlalu suka keadaan didalam mall yang ramai. Hingga pada suatu hari, tepatnya 30 Maret 2017, ada acara nonton "Ghost in the Shell" bersama teman-teman di CGV. Untuk pertama kalinya saya menontom movie dibioskop lain selain XXI, dan seperti ini adalah kali ke 4 kalinya dalam 24 tahun untuk menonton movie di bioskop. Disini saya tidak akan berpanjang lebar tentang "Ghost in the Shell"nya, hanya saja membuat bahasan sesuai dengan judul yang sudah saya buat diatas.

Okay sebelumnya saya ingin mention teman-teman yang telah membimbing saya berkunjung ke Hartono Mall sehingga postingan ini bisa dibuat +Mudawil Qulub , +Junaidi Rosi , +wira tama dan +Bayu. Kunjungan ini kami lakukan pada pukul 21:30 dan berakhir pada pukul 00:00 dikarenakan kami mendapat jadwal segitu untuk mendapatkan kursi yang pas dan nyaman untuk menonton movie.

Pintu masuk Hartono Mall

Jika dilihat dari luar atau Ring Road, yang tampak hanyalah tulisan tulisan besar Hartono Mall. Tak terduga unutk para pengguna kendaran bermotor, bisa masuk ke Hartono Mall melalalui pintu masuk parkir yang berada di barat bangunan, kurang lebih seperti ini denah nya.


Untuk seluruh kendaraan , baik itu mobil atau motor, bisa menggunakan pintu masuk jalur tersebut. Tapi untuk penjalan, kaki bisa langsung menggunakan pintu utama yang berada di belakang tulisan 3d besar Hartono Mall yang berada disamping halte Transjoga.

Parkir kendaraan


Penjelasan dibawah ini hanya untuk cara parkir jika menggunakan motor. Beberapa poin penting sebelum mulai parkir disini adalah sebagi berikut :
  • ambil tiket di mesin otomatis
  • bebas lokasi parkir
  • bayar ketika keluar, Rp 2000.-/motor
Terimakasih untuk Hartono Mall yang telah menyediakan mesin ini, pengguna cukup menekan tombol ambil karcis, maka secara otomatis keluar karcis parkir yang akan digunakan untuk membayar dan keluar dari Hartono Mall. Kurang lebih ada 5 portal masuk motor yang bisa digunakan, dan amsing-masing punya mesin sendiri. Mesin ini mengingatkan saya dengan yang saya temukan di tempat parkir bandara Adi Sucipto.

Berbeda dengan tempat parkir Galleria Mall yang jalurnya berputar-putar, disini setelah masuk pintu parkir, ambil karcis di portal, para pengguna motor langsung dihdapkan dengan tempat parkir motor yang sangat luas, berkali-kali lipat luasnya daripada lapangan basket. Berhubung sekarang sudah hampir pukul 21:30 maka motor yang terparkir saya lihat sudah sangat sepi. Akhirnya kami menemukan tempat parkir yang cocok, pastikan mengingat tempat dimana kamu parkir motor, caranya bisa tag coordinat sekarang dengan smartphone, memasang bendera yang berisi lambang bajak lautmu di motor atau paling mudah menghafal kode block parkir yang tertulis di tiang-tiang besar yang berada di sekitar parkiran. Hal ini juga penting, pastikan tidak menghilangkan karcis parkir karena akan fatal akibatnya, pertama kamu akan didenda Rp 10.000,- (tertulis di karcis). kedua, ketiga dan seterusnya saya tidak tahu karena belum dicoba.

Parkir beres, sisanya tinggal menuju CGV di lantai 2. Loh mana jalur masuk ke lantai atas. kami mengamati para pengunjung lain, dan mereka menuju kesuatu ruangan dindingnya terbuat dari kaca besar dan tebal, disitulah kami menemukan lift untuk menju lantai manapun. Desain seperti ini mirip seperti yang saya temukan di Ambarukmo Plaza. Lokasinya berada di sebelah timur dari tempat parkir motor.


Menuju CGV

Lokasinya ada di lantai 2, berhubung menggunakan lift jadi kami tidak perlu capek jalan kaki, dari basement -> lantai 1 -> lantai 2. Teman-teman yang lain sudah mengetahui lokasi tepat CGV ini jadi tinggal mengikuti dan siap untuk langkah selanjutnya. 


Ghost in the Shell adalah salah satu anime favorit saya, sejak pertama kali rilis 1989 sampai sekarang, ada bebera manga, serial tv dan movie yang telah dihasilkannya, dan 2 yang menjadi favorit saya adalah Ghost in the Shell: S.A.C. 2nd GIG, Ghost in the Shell: Arise - Alternative Architecture. Di dua series tersebut selain jalur ceritanya yang menarik dan bikin berasa di alamnya, sebagai tokoh utama yaitu "Major Makoto Kusanagi", digambarkan dengan karakter yang lebih badas tapi bisa cute, faktor lain karena kualitas gambarnya yang lebih baik.

Pencarian kursi F17 mulai dilakukan, disini kami tidak melihat tempat duduknya rmai, karena memang sudah jam malam, biasanya jam segini saya sudah tidur dan tidak melakukan aktifitas lain, tapi berhubung ini adalah "Ghost in the Shell" maka saya undur jadwal tidur hari ini. 

Kursi goyang CGV

Saya tidak terlalu paham apa yang terjadi, apakah ini fitur, kejadi biasa atau hal lain. Ada beberapa adegan di movie, seperti ketika adegan kejar-kejar, adegan serius yang membuat detak jantung berdegup kencang, saya merasa kursi yang saya duduki bergetar, kadang lemah kadang keras (tapi tidak terlalu keras, kurang tahu satuan apa yang bisa dipakai untuk mengukur getaran). Saya bertanya dengan teman-teman saya yang lain, dan mereka merasakannya, tapi masih menjadi tanda tanya. sempat saya searching dengan fitur di CGV, salah satunya adalah 4dx, ada fasilitas kursi getar juga, apakah fasilitas itu ada di tipe yang saya pakai.  Btw, saat itu saya adakan di ruang nomor 1 CGV Hartono Mall.

Bayar parkir dan keluar mall

Akhirnya setelah hapir 2  jam merasakan sensai di dunia lain, kami harus merelakan untuk keluar dari ruang cinema dan kembali kerumah masing-masing, saat kami keluar, suasana sudah sangat sepi, hampir semua lapak di lantai 2 sudah tutup, sepertinya yang buka hanya CGV saja. Sambil menunggu antrian lift, saya siapkan karcis yang tadi saya ambil dari mesin dan tentunya uang pas Rp 2000,- untuk memudahkan.

Akhirnya kamipun kembali ke tempat parkir, tidak susah untuk menemukan dimana kami tadi memarkir motor, karena motor-motor yang tersisa di tempat parkir ini bisa dihitung  dengan coretan di kertas. Nah tiba saatnya untuk membayar, untungnya portal untuk keluar juga tersedia lebih dari satu, sehingga membuat proses pembayaran lebih lancar dan cepat. Ingat pesan dari saya, biasakan membawa uang receh untuk membayar parkir, karena jika menggunakan uang pas, hati akan senang. 

Jalur yang kami gunakan untuk keluar dari tempat parkirpun sama dengan jalur masuknya. Nah beres panduan kali ini, silahkan dipraktekan.

Komentar

  1. mau tanya, ada tempat penitipan barang/helm nya di hartono mall? di bagian mananya ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. di parkiran ada, lokasinya dekat dengan pintu masuk kaca / pintu keluar

      Hapus
  2. Wah sama, aku juga nggak tau cara masuk mall.

    BalasHapus

Posting Komentar